TerasBolsel– Puluhan Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa (PLD) di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) diberikan pelatihan atau In Service Training (IST) dan On The Job Training (OJT) oleh Tenaga Ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa ( TA-P3MD) Kabupaten Bolsel.
Hal ini juga tak lain sebagai tindak lanjut atas Surat Kemendes, PDTT Nomor 13 Tahun 2020 tentang Pemanfaatan Penggunaan Aplikasi e-DMC dan e-HDW.
Tenaga Ahli P3MD Bolsel, Amri H. Modeong mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya mengedukasi para PLD dalam menggunakan aplikasi berbasis Android yakni Desa Melawan Covid-19 (e-DMC) dan Human Development Work (e-HDW) yang diluncurkan oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Amri menyebutkan, nantinya para Pendamping Desa dan PLD akan melakukan pendampingan kepada pemerintah desa serta operator desa tentang tata cara penginputan data Covid-19.
“Aplikasi ini terintegrasi ke pusat langsung, sehingga Pemdes melalui operator desa dapat menginput data real terkait kondisi desa. Pastinya data ini akan dipantau setiap saat oleh Pemerintah Daerah, Provinsi hingga ke Pusat,” Ujar Amri yang juga bertindak sebagai pemateri kegiatan.
Lebih lanjut Amri menjelaskan fitur-fitur apa yang terdapat di aplikasi tersebut, diantaranya Kegiatan Gugus Tugas, Pemantauan Desa secara berjenjang Diagnostik, Media, dan Dukungan Kesehatan, Pendampingan dan Teknis.
“Dalam setiap fitur-fitur yang ada terdapat beberapa isian yang harus diisi oleh operator aplikasi,” Jelasnya. (Chago)