Laksanakan Rapat Paripurna Ke-7, DPRD Dengarkan Pidato Perdana Bupati Bolsel

PILARBMR.COM, BOLSEL- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melaksanakan Rapat Paripurna ke-7 Masa Persidangan Tahun 2025.

Rapat ini dihadiri dalam rangka mendengarkan pidato perdana Bupati dan Wakil Bupati Bolsel terpilih untuk periode 2025-2030.

Dimana, paripurna tersebut berlangsung di ruang sidang DPRD Bolsel, Perkantoran panango, Kecamatan Bolaang Uki, pada tanggal 05 Maret 2025.

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Bolsel, Arifin Olii yang didampingi Wakil Ketua, Ridwan Olii.

Acara ini menampilkan seluruh anggota DPRD, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), perwakilan TP-PKK, jajaran TNI/Polri, serta sejumlah pejabat dari berbagai instansi vertikal, seperti PLN, Bank Sulut, BPJS, Samsat, Bawaslu, KPU, camat, dan para Sangadi se-Kabupaten Bolsel.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Arifin Olii menyampaikan penghargaan kepada Bupati Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid yang telah terpilih dan resmi dilantik pada 20 Februari 2025.

Ia menegaskan bahwa rapat paripurna ini diselenggarakan berdasarkan surat edaran dari Menteri Dalam Negeri, yang mengimbau agar kepala daerah menyampaikan pidato perdananya di hadapan DPRD setelah dilantik.

“Kami berharap kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati dapat terus bersinergi dengan DPRD demi kemajuan Kabupaten Bolsel,” ujar Arifin Olii.

Ia juga mengucapkan selamat selamat kepada Iskandar dan Deddy Abdul Hamid sebagai Bupati dan Wabup Bolsel periode 2025 hingga 2030.

“Ucapkan selamat dan berharap empati bupati dan Wabup dapat menjalankan tugas dengan baik,” ungkapnya.

Sementara itu, dalam pidato pertama sebagai Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru mengawali dengan mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa kepada seluruh masyarakat. Mengingat momentum ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan.

Bupati Iskandar juga mengungkapkan bahwa setelah pelantikan pada 20 Februari 2025, dirinya bersama Wakil Bupati mengikuti kegiatan retret di Magelang selama delapan hari.

Dalam kesempatan tersebut, mereka membahas berbagai strategi pemerintahan yang akan dijalankan selama lima tahun ke depan.

Iskandar menegaskan komitmennya untuk segera menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sesuai dengan ketentuan yang mengharuskan penyelesaiannya dalam waktu enam bulan setelah pelantikan.

“Kami akan memastikan RPJMD ini tersusun tepat waktu, demi mewujudkan visi pembangunan yang telah dirancang,” ucapnya.

Bupati juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat guna mewujudkan berbagai program pembangunan di Kabupaten Bolsel.

“Insyaallah apa yang menjadi harapan masyarakat Bolsel akan tercapai. Saya dan Wakil Bupati berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah pusat,” ujarnya.

Ia menambahkan, ucapan rasa terima kasih kepada keluarga, tim pendukung, serta partai politik yang mengusungnya, yaitu PKS, Gerindra, PKB, dan PAN.

Pun mengapresiasi KPU yang telah menyelenggarakan Pilkada 2024 dengan baik, serta Bawaslu yang mengawal jalannya demokrasi.

Tak lupa, ia juga memberikan penghormatan kepada pasangan calon pesaingnya dalam Pilkada Bolsel, Arsalan Makalalag dan Hartina Badu, atas kontribusi mereka dalam proses demokrasi.

Lebih lanjut, Bupati Iskandar mengungkapkan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya menjaga kesejahteraan masyarakat, termasuk memastikan pembayaran gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer tetap berjalan lancar.

<span;>Selain itu, dalam rangka menyambut Ramadhan, Pemda Bolsel telah bekerja sama dengan Bulog untuk menyelenggarakan program pasar murah.

“Kami telah menyiapkan paket sembako bersubsidi untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok selama bulan suci ini,” aku dia.

Di akhir pidatonya, Iskandar Kamaru menegaskan bahwa kepemimpinannya bersama Deddy Abdul Hamid akan mengayomi seluruh masyarakat tanpa membeda-bedakan latar belakang politik, suku, atau golongan.

“Tentu dengan Visi Misi kami, yang madani, maju sejahtera, gotong royong yang berkelanjutan,”imbuhnya.

“Sekarang bukan lagi soal perbedaan. Tidak ada lagi istilah pendukung IDEAL atau MADU. Saya dan Wakil Bupati hadir untuk seluruh masyarakat Bolsel. Kepentingan kami adalah kepentingan bersama, untuk kemajuan daerah ini,” tandasnya.

(H)***.